Timwas Haji DPR Desak Pemerintah Optimalkan Bahan Baku Makanan dari Indonesia untuk Jemaah Haji

09-06-2024 / KOMISI VIII
Anggota Timwas Haji DPR, Endang Maria Astuti saat melakukan inspeksi ke salah satu rekanan perusahaan layanan catering Pemerintah di Nooha for Catering Service, di Madinah, Sabtu (8/6/2024). Foto: Sigit/vel

PARLEMENTARIA, Madinah - Kurangnya kontribusi peran pemerintah dalam menyediakan bahan baku makanan untuk jemaah yang melaksanakan ibadah haji, menjadi sorotan Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI saat melakukan inspeksi ke salah satu rekanan perusahaan layanan catering Pemerintah di Nooha for Catering Service, di Madinah, Sabtu (8/6/2024).

 

Anggota Timwas Haji DPR, Endang Maria Astuti megatakan pemerintah seharusnya bisa berkontribusi lebih memberikan benefit dari penyelenggaraan haji, yakni dengan mengekspor bahan baku makanan ke Arab Saudi. Menurutnya jumlah jemaah haji Indonesia yang cukup besar mencapai 241 ribu dapat memberikan keuntungan bagi Indonesia dari penyelenggaraan haji setiap tahunnya.

 

“Jadi sebetulnya secara pribadi sejak tahun 2016, 2017, dan 2018 kita setiap tahun ketika meninjau selalu mendorong untuk bahan baku itu diambil dari Indonesia, jadi jemaah haji Indonesia memberikan masukan ke sini, tetapi dari sinipun juga memberi masukan ke Indonesia, dari sisi bahan baku makanan,” ujar Legislator Fraksi Partai Golkar ini.

 

Menurut Endang, langkah ekspor bahan baku makanan bisa diawali dengan Kementerian Perdagangan melakukan study banding ke negara existing ekspor bahan baku makanan ke Arab Saudi.

 

“Kita berharap tentunya mendag ini ke depan mungkin studi banding bahan baku yang standart seperti apa kemudian bisa dicari di Indonesia untuk dikembangkan karena ini tiap tahun akan memberikan benefit untuk Indonesia. Besar harapan kami juga akan seperti itu,” tuturnya.

 

Anggota Komisi VIII ini menambahkan pihaknya ingin pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga turut aktif dalam melihat peluang apa saja yang bisa dimaksimalkan untuk mendapatkan keuntungan dari penyelenggaran haji.

 

“Besar harapan kami untuk next time Indonesia selalu melalui BUMN mungkin ya, bisa terus mengembangkan apa yang ada di Indonesia dipenuhi untuk jemaah haji kita karena sepanjang tahun pasti selain haji juga ada umroh,” tutup Endang. (tvr/aha)

BERITA TERKAIT
Revisi UU Haji Diharapkan Tingkatkan Kualitas Pelayanan Jemaah
20-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Abidin Fikri, menegaskan bahwa revisi Undang-Undang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah...
Maman Imanulhaq Dorong Kemenag Perkuat PAUD Qu’ran
14-08-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanulhaq mendorong Kementerian Agama (Kemenag) untuk memperkuat posisi Pendidikan Anak Usia...
Legislator Komisi VIII Dorong Peningkatan Profesionalisme Penyelenggaraan Haji
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Surabaya - Anggota Komisi VIII DPR RI Inna Amania menekankan pentingnya efektivitas dan profesionalisme dalam penyelenggaraan ibadah haji. Hal...
Selly Andriany Ingatkan Pentingnya Harmoni Sosial Pasca Perusakan Rumah Doa di Sumbar
30-07-2025 / KOMISI VIII
PARLEMENTARIA, Jakarta — Menanggapi insiden perusakan rumah doa umat Kristiani di Sumatera Barat, Anggota Komisi VIII DPR RI, Selly Andriany...